Realita Fenomena Facebook-ers

Share
Suatu hari saat chatting YM, saat aku belum memiliki akun FB.. ”Ada FB ga?”
”Ga ada. Adanya blog multiply. perempuanlangitbiru.multiply.com..”
Tak berapa lama kemudian.
”Kok foto di MPmu (multiply, red), anak kecil semuanya siih?? Fotomu mana?”, tanya seorang akhwat yang baru dikenal dari forum radiopengajian.com.
”Itu semua foto keponakanku yang lucu.. ”, jawabku.
Suatu hari di pertemuan bulanan arisan keluarga..
“De’ kok di FBmu ga ada fotomu siih??”, tanya kakak sepupu yang baru aja ngeadd FB-ku.
“Hehe.. Ntar banyak fansnya..”, jawabku singkat sambil nyengir.

Mengabadikan Momentum

Share
Ada masa-masa dimana kita merasa terbang sebebas merpati, menjelajahi ruang bernama bumi dalam eloknya kepakan yang menari bersama mimpi. Semua terasa membumbung dalam debar-debar yang tak menentu. Dingin, panas, bergetar, penuh senyuman, juga… tentu saja dilengkapi dengan sedikit ketakutan. Mungkin ini yang dinamakan dengan prasasti yang tak terlupakan. Terkadang kita perlu mengabadikan momen-momen yang menghidupkan itu dalam bait-bait manis yang tertuang dalam prosa sederhana. Melabuhkan semua cerita hingga mengalir bersama kiasan-kiasan indah bernama puisi yang selalu tak berkesudahan.

Di Sekitar Kita Terdapat Pahlawan

Share
Malam itu seorang ibu menunggu suaminya pulang dari kerja. Ibu itu cemas karena sampai jam setengah sepuluh malam suaminya belum juga pulang. Cemasnya bertambah ketika dentang jam dinding menunjukkan pukul sepuluh. Lambat laun kecemasannya berkurang tatkala ia mendengar suara langkah kaki mendekat kearah pintu. Disibakkan segera gorden yang menutupi kaca besar disamping pintu. Tak sabar ingin melihat suaminya pulang. Ternyata benar, suara langkah kaki itu milik suaminya. Dibukanya pintu untuk segera menyambut kepulangan suaminya.